Ada yang tau bala-bala? Atau mungkin lebih familiar dengan bakwan? Atau malah ote-ote? Atau justru kakiage? *yak, mulai melenceng π *
Review buku yang saya baca bulan ini memang ada kata bala-bala di judulnya. Tapi, tidak langsung berhubungan dengan bala-bala sebagai makanan. Hanya mengambil filosofinya saja.
Ya, bala-bala yang sering juga disebut bakwan ini, adalah gorengan nikmat dan sehat karena banyak sayurnya π yang dibuat dari campuran tepung dengan isian kol, wortel, daun bawang, kadang-kadang ber-toping udang, yang sepertinya disukai oleh sebagian besar penggemar gorengan asin (saya lebih tepatnya hehe).
Karena macam-macam sayuran yang jadi isinya, juga bentukannya yang tampak acak-acakan tapi tak mengubah rasanya yang enak dan ‘berisi’, diambillah makanan ini sebagai bagian dari judul antologi tulisan dari member grup 1Minggu1Cerita (1M1C). Harapannya, pengalaman penulis-penulis di buku ini, walaupun tampak ‘campur-campur’ tapi tetap gurih dan ‘berisi’ untuk memperluas pengetahuan tentang pengasuhan.
Lanjutkan membaca “Parenting (B)ala-(B)ala 1Minggu1Cerita (#JanexLiaRC)”